5 Teknik Copywriting untuk Meningkatkan Lamaran Kerja Kamu Baca Ini Sebelum Mengirim!

Salah satu kunci utama dalam mencari pekerjaan adalah kemampuan untuk menarik perhatian perekrut melalui lamaran kerja yang menarik dan persuasif. Nah, kali ini kita akan membahas 5 teknik copywriting yang dapat membantu kamu dalam meningkatkan lamaran kerjamu. Simak artikel ini sampai selesai ya!

1. Gunakan Kata-Kata Kunci yang Relevan

Ketika menulis lamaran kerja, pastikan kamu menggunakan kata-kata kunci yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Misalnya, jika kamu melamar sebagai seorang Digital Marketer, Data Scientist, Web Developer, Designer pastikan untuk menggunakan kata-kata kunci berikut:

• Digital Marketer: SEM, SEO, Social Media Management, Google Analytics, PC (Pay-Per-Click) Advertising, Brand Strategy.

• Data Scientist: Machine Learning, Data Analysis, Statistic Modeling, Python/R Programming, Data Visualization, Big Data Technologies (Hadoop, Spark).

• Web Developer: Version Control (Git), API Integration, Database Management (MySQL, MongoDB), Responsive Design, Frontend/Backend Development.

• Designer: Adobe Creative Suite (Photoshop, Illustrator, InDesign), UX/UI Design, Graphic Design, Branding and Identity, Prototyping Tools (Figma, Sketch), User Research, Responsive Design. Hal ini akan membantu lamaran kerjamu muncul dalam hasil pencarian perekrut.

2. Ceritakan Pengalaman dan Prestasi dengan Jelas

Salah satu teknik copywriting yang efektif adalah dengan menggunakan storytelling. Ceritakan pengalaman dan prestasimu secara jelas dan menarik. Berikan contoh nyata tentang bagaimana kamu berhasil menghadapi tantangan atau mencapai target di pekerjaan sebelumnya. Hal ini akan membuat lamaran kerjamu lebih meyakinkan.

3. Gunakan Bahasa yang Menarik dan Bersahabat

Jangan gunakan bahasa yang terlalu formal dan kaku dalam lamaran kerjamu. Gunakan bahasa yang menarik dan bersahabat agar perekrut merasa tertarik untuk terus membaca. Tunjukkan kepribadianmu melalui tulisan, namun tetap sesuaikan dengan budaya perusahaan yang kamu lamar.

4. Fokus pada Manfaat yang Dapat Kamu Berikan

Daripada hanya menuliskan daftar pengalaman dan keterampilan, fokuslah pada manfaat konkret yang dapat kamu berikan bagi perusahaan. Misalnya, bagaimana pengalaman dan keterampilanmu dapat membantu perusahaan mencapai tujuannya. Hal ini akan membuat lamaran kerjamu lebih persuasif. Seperti Mampu meningkatkan Produktivitas, Memberikan inovasi dan kreativitas pada perusahaan, Bisa memberikan kepuasan pada pelanggan, Mampu mengurangi biaya operasional, Mampu bekerjasama dengan tim, Mampu beradaptasi terhadap perubahan, Dapat meningkatkan kualitas produk, dan Bisa meningkatkan Reputasi Perusahaan.

5. Gunakan Call-to-Action yang Jelas

Terakhir, jangan lupa untuk menyertakan call-to-action yang jelas di akhir lamaran kerjamu. Berikan instruksi yang jelas tentang langkah selanjutnya yang diharapkan perekrut lakukan, misalnya menghubungi kamu untuk wawancara atau melihat portofolio lengkapmu.

Dengan menerapkan 5 teknik copywriting di atas, diharapkan lamaran kerjamu akan lebih menarik dan memiliki potensi untuk mendapatkan perhatian perekrut. Jadi, sebelum kamu mengirimkan lamaran kerja, pastikan untuk memperhatikan teknik-teknik copywriting ini ya! Semoga berhasil!