purwadhika-logopurwadhika-logo

Belajar Coding Otodidak Untuk Data Science, Bisa Gak Sih?

Jean Sundego

06 June 2023

Belajar Coding Otodidak

Belajar coding otodidak untuk kita yang sama sekali belum pernah menyentuh programming, bisa gak sih? Apalagi untuk kalian yang berkeinginan untuk career switching ke field data science dan sama sekali tidak ada pengalaman. Sebelum masuk ke pembahasan intinya, lebih baik kita kenali dulu apa arti dari coding tersebut pada penjelasan dibawah.

Apa itu Coding

Coding sendiri adalah programming, dimana kita menulis set of codes atau script dalam bentuk bahasa pemrograman. Dengan kata lain, kalian akan membuat script dan akan dijalankan oleh program komputer tersebut. Setiap script yang dituliskan, akan membuat komputer memahami apa yang ingin kalian jalankan berdasarkan script. Hasil dari script yang berhasil dijalankan akan membuat komputer menerima perintah yang diberikan, dan memberikan output berdasarkan perintah tersebut.

Sebagai contoh mudahnya, Kamu ingin membuat script simple untuk konversi suhu celcius menjadi fahrenheit, ataupun sebaliknya. Script akan ditulis berdasarkan bahasa pemrograman yang dipilih. Setelah itu tuliskan script yang sesuai agar program dapat dijalankan. Setelah komputer berhasil menjalankan script yang ditulis, kalian dapat menjalankan perintah berdasarkan isi script.

Kalian bisa melakukan konversi suhu dalam waktu singkat, karena komputer akan menjalankan pengkonversian berdasarkan rumus yang ditulis. Perlu diingat, kamu harus memperhatikan sintaks dari kode yang kamu tulis. Dan setiap bahasa pemrograman memiliki sintaks berbeda Misalkan kamu menuliskan script pada Python, ketika kamu ingin menggunakan bahasa yang lain, Kamu harus merubah sintaks sesuai bahasa pemrograman.

Untuk dapat memulai program belajar coding otodidak, setidaknya kalian harus paham alur yang harus kalian pelajari. Hal ini perlu dilakukan agar kalian dapat mempelajari semua yang diperlukan dengan lebih terarah.

Memulai Belajar Data Science Secara Otodidak

Pelajari Konsep Dasar Dari Data Science

Ini menjadi tahapan pertama sebelum mulai belajar coding secara otodidak. Kalian harus menguasai kompetensi dasar dari data science. Dasar-dasar yang harus kalian pelajari dan pahami seperti linear aljabar, probabilitas, dan juga kalkulus. Ketiga dasar ini adalah konsep dasar sebelum kalian memulai belajar data science melalui bahasa pemrograman. Linear aljabar digunakan untuk memahami apa yang terjadi pada tahapan-tahapan ketika kita memulai coding kita.

Probabilitas dijadikan sebagai fondasi penting untuk mengukur suatu ketidakpastian dari data yang didapatkan. Algoritma suatu machine learning menggunakan peran integral yang sangat penting dan membutuhkan pemahaman kita dalam bidang kalkulus.

Ketahui Profesi dari Data Science

Data science melahirkan profesi-profesi pada bidang data seperti data scientist, data engineer, data analyst, serta business analyst. Setiap profesi memiliki pemahaman dan tugas yang berbeda-beda. Sebelum memulai belajar, kalian harus tau profesi apa yang ingin kalian kejar. Sebagai contoh, kita ambil profesi data scientist. Ketika kalian memilih profesi ini, kalian harus fokus ke beberapa bahasa pemrograman yang menjadi inti dari profesi ini.

Pahami Machine Learning

Kalian wajib mempelajari dasar dan teori mengenai model machine learning secara otodidak. Dan untuk memulai ini, kalian bisa mempelajarinya melalui proyek data dari kalian sendiri. Kalian dapat memulainya juga dengan cara mengunduh set data dari platform yang tersedia. Lakukan analisa dan prediksi kalian sendiri menggunakan machine learning.

Mulai Belajar Coding Otodidak

Pilih Bahasa Pemrograman

Untuk mempelajari coding secara otodidak, Kalian harus menentukan bahasa pemrograman yang sesuai apa yang kalian inginkan. Untuk data science sendiri, bisa dimulai dari mempelajari bahasa Python yang tergolong mudah untuk dipelajari para pemula.

Aktif Praktek Sendiri

Selanjutnya kalian harus rajin mempraktekkan dasar-dasar bahasa pemrograman yang telah dipelajari melalui internet. Kalian bisa mempelajari dasar-dasar tersebut melalui Youtube. Pada platform ini, tersedia banyak tutorial yang bisa kalian pelajari.

Pelajari Tools Pendukung

Kalian diwajibkan untuk mempelajari tools pendukung sebagai alat untuk memproses, menganalisa, dan memvisualisasikan data. Ada beberapa tools yang dapat digunakan untuk analisa data science. Seperti Github, Google Colab and Kaggle, Jupyter Notebook, Python Package, MYSQL, dan lain sebagainya.

Bahasa Pemrograman Untuk Data Science

Data science memiliki beberapa bahasa pemrograman yang digunakan guna mendukung pekerjaan. Ada beberapa bahasa pemrograman yang bisa kalian pelajari sebagai awal untuk memulai belajar coding otodidak. Dimulai dari bahasa Python, SQL, R, Scala, Julia, MATLAB, dan juga C/C++. Inilah bahasa pemrograman yang harus kalian pahami dasarnya. Untuk penjelasan dan kegunaan untuk data science dapat dilihat pada tulisan dibawah ini.

Python Language

Bahasa pemrograman Python adalah salah satu bahasa pemrograman yang popular yang digunakan oleh para data scientist. Python sendiri adalah bahasa yang termasuk ke dalam Object Oriented Programming atau biasa disingkat menjadi OOP. OOP itu sendiri adalah suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Dan OOP sendiri terdiri dari berbagai komponen kecil.

Di Dalam data science sendiri, Python digunakan untuk memproses data dan menerapkan algoritma untuk analisa data. Python termasuk bahasa yang mampu melakukan hampir semua operasi untuk kepentingan data mulai dari persiapan, analisis statistik, visualisasi, dan lainnya. Python juga adalah bahasa pemrograman yang mudah dipelajari oleh pemula terutama karena memiliki sintaks yang sederhana dan simple.

Selain digunakan oleh data scientist, Python juga dapat digunakan untuk pengembangan sebuah website ataupun software.

R Language

Untuk bahasa R, bahasa ini cocok untuk menangani data-data yang memiliki volume besar dan kompleks. Kemampuan dari bahasa R adalah dapat digunakan untuk menganalisa statistik dan visualisasi yang lebih dalam. Bahasa R juga adalah bahasa yang open source sehingga dapat digunakan oleh semua orang. Bahasa ini wajib dipelajari jika kalian ingin menjadi seorang data scientist.

SQL

Bahasa pemrograman SQL adalah bahasa yang berguna untuk mencari sekumpulan data yang bervolume besar. Kueri dan sintaks dari SQL termasuk sangatlah mudah untuk dipelajari oleh para pemula yang ingin membuat database dengan mudah. SQL juga dapat terintegrasi dengan mudah kedalam bahasa pemrograman yang lain. Kalian dapat dengan mudah mengolah database untuk kebutuhan analisis.

Scala

Jika kalian berniat untuk belajar data science dan ingin beralih profesi menjadi seorang data scientist, bahasa ini wajib untuk dipelajari. Bahasa ini adalah bahasa yang sangat mudah dipelajari oleh para pemula dan dapat menganalisa data yang memiliki volume besar. Bahasa R juga memiliki lebih dari 175,000 library untuk mendukung pemrosesan data dengan sinkronisasi yang bagus.

Julia Language

Bahasa pemrograman Julia adalah bahasa yang berfungsi untuk perhitungan dan analisis numerik. Karena alasan ini, Julia dapat mampu dengan cepat memproses konsep matematika kompleks seperti aljabar dengan waktu cepat. Data scientist banyak menggunakan bahasa ini karena naturenya yang cepat untuk komputerisasi dan analisis data.

MATLAB

MATLAB adalah bahasa pemrograman yang sama dengan Julia yaitu berfungsi untuk keperluan perhitungan matematika dan statistika. Dengan fitur visualisasi data yang dinamis dan ramah pemula, menjadi salah satu keunggulan dari MATLAB. Setelah kalian mempelajari semua hal dasar dari data science, kalian harus tekun dan rajin untuk mengulangi pelajaran yang kalian pelajari.

Kekurangan dari belajar otodidak sendiri terbatasnya resource untuk kalian bertanya secara bebas dan mendapatkan jawaban dengan cepat. Kalian juga tetap akan merasa sedikit bingung karena alur pembelajaran yang kalian pelajari terlihat tidak sesuai apa yang kalian inginkan. Jika kalian merasakan hal seperti itu, Kalian dapat melanjutkannya melalui program bootcamp data science.

Banyak lembaga pendidikan yang memberikan program data science, dan materi yang diberikan juga lebih terarah dan terjadwal. Kelebihan kalian adalah kalian mengetahui dasar dasar yang diperlukan untuk belajar data science, sehingga kalian tidak perlu waktu lama untuk mempelajarinya secara lebih dalam.


bagikan