purwadhika-logopurwadhika-logo

Penjelasan Lengkap Tentang UX Researcher Adalah

Nawfal Pradana

13 July 2023

ux researcher adalah

Dalam membangun sebuah produk digital kamu membutuhkan banyak tim yang terkait. Mulai dari tim produk, bisnis, marketing, dan UI/UX. Nah di dalam tim tersebut ada jabatan pekerjaan yang bertugas untuk membuat produk kamu sesuai dengan kebutuhan pelanggan, namanya UX Researcher. Wah kenapa bisa yah UX Researcher membuat produk kamu sesuai keinginan pelanggan? Karena UX Researcher adalah orang yang bertanggung jawab untuk melakukan riset apa yang diinginkan oleh pelanggan. Nah untuk tahu lebih lengkapnya simak artikel satu ini

Definisi UX Researcher

UX Researcher adalah sebuah pekerjaan yang berdasarkan sebuah proses dari membangun produk digital yaitu UX Research. UX Research merupakan proses riset kepada audiens agar mendapatkan informasi tentang apa yang mereka butuhkan, sukai, dan hal yang berkaitan dengan kebiasaan audiens. Dengan kata lain UX Researcher adalah profesi untuk menjalankan proses UX Research, seperti layaknya sebuah riset mereka akan menggunakan beberapa metode untuk membantu menemukan insight yang bisa membantu.

Jenis Penelitian UX Researcher

Adapun beberapa jenis penelitian yang dilakukan UX Researcher adalah kualitatif dan kuantitatif. Riset kualitatif merupakan riset untuk mencari alasan dan perasaan audiens ketika dihadapkan pada sebuah masalah atau ketika menggunakan produk kita. Jenis riset ini merupakan non-numerik jadi hasilnya akan berupa kalimat dan bukan angka.

Sedangkan jenis riset kuantitatif merupakan riset yang berkaitan dengan data dan angka. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepuasan dan banyaknya bug dalam produk kamu. Data yang telah kamu terima bisa digunakan untuk melakukan perbandingan fitur atau dengan produk kompetitor

Tapi bukan hanya itu, UX Researcher juga melakukan riset untuk kebiasaan dan kegunaan dari produk mu. Contohnya dengan melihat dimana biasanya meletakkan tombol tutup? Atau mengetahui penggunaan gaya navigasi yang cocok? Hasil riset ini sangat berguna untuk mendesain user interface dari produk kamu.

Tugas dan Lingkup Pekerjaan

Profesi UX Research pada setiap perusahan mungkin akan memiliki tugas dan lingkup pekerjaan yang berbeda. Tapi secara garis besar mereka memiliki pekerjaan untuk mencari informasi, insight, dan data lain yang bisa mendukung produk. Secara rincinya akan tugas mereka adalah:

  • Melakukan riset kepada audiens sesuai kebutuhan
  • Melakukan riset dengan data primer dan sekunder
  • Merencanakan dan menjalankan strategi riset
  • Membuat user flow
  • Bekerja sama dengan tim yang berkaitan
  • Mengolah data yang telah dikumpulkan
  • Melakukan test kegunaan produk
  • Presentasikan hasil temuan dengan alasan yang kuat
  • Mencari audiens untuk dijadikan objek riset
  • Membuat pertanyaan riset

Prospek karir UX Researcher

Melihat banyak nya kebutuhan pembuatan produk digital, profesi menjadi UX Researcher pun ikut naik daun. UX Researcher berada dalam pekerjaan bidang kreatif yang paling diminati. Menurut CNN Money pekerjaan ini termasuk dalam 100 pekerjaan terbaik di Amerika dan akan terus meningkat sebesar 19 Persen hingga tahun 2027.

Untuk jenjang karirnya sendiri UX Researcher bisa menjadi scrum master, project manager, atau product manager. Posisi ini bisa kamu raih dengan pengalaman kerja dan yang terpenting adalah skill terutama strategic thinking. Karena akan membantu dalam pembuatan strategi kedepannya.

Gaji UX Researcher

Setelah mengetahui prospek dan lingkup kerjanya, sekarang kita akan membahas besaran gajinya. Gaji UX researcher di setiap perusahaan pasti sangat beragam tergantung dari tanggung jawabnya, tapi rentang gaji UX Researcher adalah di angka Rp. 12.000.000 - Rp 15.000.000. Angka tersebut adalah rata-rata gaji dari seorang UX Researcher. Selain itu gaji yang akan kamu terima akan dipengaruhi oleh beberapa hal seperti pengalaman kerja, skill, dan tools yang kamu kuasai. Jadi perbanyak latihan mandiri dan mempelajari banyak studi kasus

Tools yang Digunakan UX Researcher

Tools yang Digunakan UX Researcher Dalam melakukan pekerjaanya UX Researcher akan dibantu oleh beberapa tool yang bisa mempermudah pekerjaan. Tools ini pun akan digunakan seusai preferensi dan kebutuhannya, selain itu tools berikut ini ada yang berbayar dan gratis jadi sesuaikan kebutuhan kamu.

  1. Optimal Workshop: Tools riset paling lengkap yang serba ada, bisa membantu kamu mengerjakan riset secara end to end

  2. Lookback: Tools riset untuk membantu kamu dalam melakukan interview online dengan video. Kamu juga bisa melakukan kolaborasi secara online dengan tim kamu.

  3. Typeform: Ini adalah tools untuk melakukan survei. Typeform memberikan fitur mendesain sendiri survey kamu dari nol, selain itu tools ini memiliki bentuk design UI yang menarik dan tidak monoton.

  4. Maze: Maze merupakan tools UX Research yang cukup lengkap, tapi biasanya digunakan untuk melakukan uji kegunaan setelah produk jadi. Maze bisa diintegrasikan dengan Sketch, Figma, dan Adobe XD

  5. Hotjar: Tools ini bisa kamu gunakan untuk analytic dan melihat heatmap. Jadi kamu bisa melihat kebiasaan audiens dalam menggunakan aplikasi tersebut

Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi UX Researcher

Untuk menjadi UX Researcher yang handal, kamu membutuhkan beberapa skill penting. Skill ini bisa memudahkan kamu dalam menjalankan pekerjaan dan lebih memahami audiens. Nah jika kamu ingin menjadi seorang UX Researcher, ini dia beberapa skill yang wajib kamu miliki:

  1. Komunikasi: Skill ini sangat berguna ketika kamu harus mempresentasikan hasil temuan kamu. Skill ini juga akan berguna ketika kamu wawancara dan mengumpulkan data kualitatif.

  2. Empati: Empati sangat penting karena kita harus memahami perasaan dan masalah yang dihadapi oleh audiens. Karena kamu akan diminta untuk memahami harapan, tujuan, dan perasaan pengguna ketika menggunakan produk kita

  3. Kolaborasi: karena dalam membangun produk kamu akan berkolaborasi dengan banyak tim, jadi skil ini sangat penting

  4. Rasa penasaran: Rasa penasaran penting karena kamu jadi bisa mendapatkan insight baru dari wawancara yang kamu lakukan

  5. Problem solving: dengan memiliki mindset untuk memecahkan masalah, kamu bisa mempermudah jalannya riset ketika ada masalah. Selain itu akan membantu kamu berpikir kritis untuk mencari solusi

  6. Design thinking: skill ini membantu kamu untuk membayangkan kira-kira output design dengan kebutuhan audiens.

  7. Fokus pada Audiens: dengan mengedepankan fokus pada, kamu jadi bisa tahu harus membuat produk seperti apa. Hal ini bisa berdampak baik ke produk yang kamu ingin bangun, jadi lebih mudah digunakan.

  8. Kemampuan analisis: Skil ini bisa memudahkan kamu ketika mengolah data, karena pengolahan data sangat penting untuk kelanjutan riset

Nah itu dia serba serbi tentang UX Researcher, kalau kamu ingin mempelajari tentang UI/UX Designer gabung aja ke Job Connector Bootcamp UI/UX Design di Purwadhika. Soalnya materi yang kamu dapat sesuai industry demand dan setelah lulus nanti kamu disalurkan kerja. Klik di sini untuk info lebih lanjut


bagikan