Love and Deepspace: Pelajari Kunci Kesuksesan Digital Marketing dalam Game Otome

Love and Deepspace merupakan game otome yang dirilis pada Januari 2024. Game ini langsung masuk ke Top 10 Free Games pada hari pertama rilis dan saat ini masih direkomendasi App Store sebagai Must-Play Games yang membuktikan kesuksesan digital marketing game otome Love and Deepspace tidak hanya pada saat launching, tetapi juga pada jangka panjang. Yuk, pelajari kunci kesuksean yang membuat Love and Deepspace digemari para pemain!

Memaksimalkan Platform Media Online

Agar lebih banyak mendapatkan pengguna di pasar global, pengembang Infold sengaja memaksimalkan teknik digital marketing mereka.

Caranya lewat berbagai platform media sosial besar serta forum-forum game. Tidak hanya media sosial umum seperti Twitter/X, Instagram maupun Facebook.

Tapi juga penayangan konten video pada media YouTube dan Bilibili/Bstation. Bahkan original soundtrack (OST) serta video musik resmi dari game ini saja telah mendapat jutaan views hanya lewat media Bstation.

Pengemasan Game Otome dengan Visual Yang Menarik dan Membuat Penasaran

Banyaknya views yang berhasil diraih lewat digital marketing game Love and Deepspace ini juga sukses berkat adanya konten-konten yang menarik.

Dari posting video para karakter male lead yang ada di dalam game dalam bentuk teaser singkat serta cutscene in-game berhasil membuat orang penasaran. Selain itu, mereka juga selalu memberikan update-update postingan terbaru baik dalam bentuk video maupun gambar.

Lewat animasi gambar 3D yang memukau, konten-konten tersebut berhasil mengusik hati para penonton sampai tertarik ingin mencobanya. Terutama untuk memperkenalkan update karakter atau tokoh baru, misalnya seperti saat peluncuran Sylus.

Target Pasar Konsumen Global Lewat Versi Bahasa dan Produk Yang Bervariasi

Infold Games sengaja membuat versi bahasa dan produk yang berbeda bagi pengguna global. Hal ini dilakukan agar digital marketing bagi pasar global mampu menarik perhatian banyak konsumen. Sekaligus juga memberikan respon positif dari pengguna yang berada di luar Negara China.

Misalnya saja dengan tersedianya game ini dalam bahasa Inggris, Jepang, dan juga Korea. Begitu juga saat mereka memberikan berbagai berita update produk dan iklan online pada platform-platform asing.

Yang menarik, pengembang game ini juga memberikan desain berpakaian yang berbeda pada karakternya sesuai dengan pasar budaya Negara yang dituju. Salah satu contohnya desain clothing atau pakaian untuk pasar game di Timur Tengah. Hal ini membuat Love and Deespace lebih mudah diterima pada market Negara tersebut.

Hal ini bisa menjadi pembelajaran bahwa strategi pemasaran online sebaiknya memang harus disesuaikan dengan pasar budaya negara yang dituju. Dengan begitu dapat lebih mudah menarik perhatian konsumen lokal lewat konten-konten marketing yang ada.

Kolaborasi Game Otome Love and Deepspace dengan Aplikasi Online Untuk Menarik Konsumen Awam

Agar dapat menarik perhatian lebih banyak konsumen awam atau mereka yang bahkan belum pernah mencoba jenis game seperti ini. Maka Love and Deepspace juga membuat beberapa kolaborasi dan partnership secara online.

Salah satu contohnya kolaborasi bersama aplikasi kebugaran ‘Keep’. Caranya dengan memberikan gameplay/permainan game bertema tantangan gaya hidup sehat. Bahkan ada beberapa postingan konten video yang diisi para karakter dalam game ini sedang berolahraga dan melakukan fitness.

Dengan kolaborasi bersama aplikasi kebugaran online tersebut, digital marketing ini diharapkan bisa memperluas basis penggunanya ke mereka yang peduli akan kesehatan. Termasuk mereka yang belum pernah mencoba permainan game jenis otome ini.

Dengan mempelajari kunci kesuksesan digital marketing dalam game otome Love and Deepspace di atas. Kita bisa mengambil inspirasi dari teknik-teknik pemasaran yang ada untuk membuat kesuksesan pemasaran online produk kita sendiri.