purwadhika-logopurwadhika-logo

Social Media Marketing adalah: Manfaat Bagi Perkembangan Bisnis

Jean Sundego

25 May 2023

Social Media Marketing adalah

Social media marketing adalah hal yang penting pada zaman globalisasi seperti sekarang ini sudah tidak terdengar begitu asing. Pada era sekarang, sudah banyak masyarakat dunia yang menggunakan media sosial. Tidak hanya digunakan untuk keperluan sosial, banyak orang menggunakan media sosial untuk mempromosikan bisnis mereka dan membuat interaksi dengan para calon pembeli. Hal ini yang menjadikan social media marketing hal yang penting untuk perkembangan bisnis mereka.

Social Media Marketing itu apa?

Social media marketing adalah salah satu jenis teknik pemasaran yang memanfaatkan platform media sosial sebagai wadah untuk mempromosikan produk dan servis yang disediakan oleh sebuah bisnis. Melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Linkedin, Tiktok, dan lain lain dengan cara menciptakan konten yang menarik dan relevansi bagi para target audiens. Media sosial juga mampu menjangkau target audiens yang sebelumnya tidak pernah tersentuh sama sekali oleh sebuah brand atau perusahaan.

Manfaat Social Media Marketing

Pada era digital seperti sekarang, sangat disayangkan jika brand atau perusahaan tidak memiliki akun media sosial. Banyak manfaat yang didapatkan untuk brand atau perusahaan yang menggunakan platform media sosial. Dimulai dari meningkatkan Brand Awareness, meningkatkan traffic ke website, peningkatan penjualan, memantau kompetitor, dan mengurangi biaya iklan.

Meningkatkan Brand Awareness

Dengan aktifnya sebuah brand atau perusahaan di media sosial, dapat meningkatkan Brand Awareness untuk mereka. Brand atau perusahaan dapat lebih dikenal oleh calon customer ataupun target audiens. Selain itu, brand atau perusahaan juga dapat mengenalkan produk atau jasa yang mereka sediakan ke calon customer.

Meningkatkan Traffic ke Website

Brand atau perusahaan dapat memanfaatkan media sosial sebagai jalan masuk yang baru bagi customer untuk mengunjungi website. Para pengguna yang sudah aware dengan brand yang berada di media sosial akan mengunjungi website brand tersebut untuk mencari informasi lebih lanjut.

Meningkatkan Penjualan

Brand yang dulunya menjual dan memasarkan produk mereka secara tradisional hanya akan mendapatkan customer dari daerah sekitar saja. Dengan memanfaatkan media sosial, brand akan lebih gampang memasarkan produk mereka ke customer dari berbagai tempat. Brand atau perusahaan akan mendapatkan calon pembeli baru yang tertarik dengan produk mereka.

Dengan hadirnya customer baru, penjualan sebuah brand juga akan ikut meningkat, karena hadirnya customer baru dari lokasi lain.

Mengurangi Biaya Iklan

Perlu diketahui, metode pemasaran tradisional memakan biaya yang tidak sedikit seperti baliho, iklan di koran maupun media cetak yang lain. Brand atau Perusahaan juga tidak dapat mengetahui data dari masyarakat yang melihat iklan tersebut. Tapi dengan memanfaatkan media sosial, brand dapat mengiklankan produk mereka dengan biaya yang lebih murah. Brand yang memanfaatkan media sosial juga dapat menentukan siapa target audiens yang dapat melihat iklan mereka. Brand juga akan mendapatkan insight seperti berapa banyak audiens yang melihat iklan mereka di media sosial.

Memantau Kompetitor

Sebagai brand atau perusahaan, sangatlah penting untuk mengetahui langkah apa saja yang dilakukan kompetitor di media sosial. Karena media sosial bersifat umum, brand dapat melihat contoh campaign apa yang sedang dijalankan kompetitor. Hal ini dapat membantu brand untuk menentukan strategi yang tepat untuk bersaing dengan kompetitor.

Strategi Yang Tepat Dalam Social Media Marketing

Ada beberapa hal yang harus Anda terapkan di dalam Social Media Marketing agar rencana yang dijalankan tepat sasaran dan memberikan hasil yang maksimal. Berikut strategi yang bisa digunakan untuk mendukung kinerja maksimal Social Media Marketing Anda.

Pelajari Audiens Anda

Sebelum memulai ekspansi ke dalam media sosial, brand atau perusahaan harus melakukan riset terhadap target audiens. Pahami siapa calon customer dari brand atau perusahaan, karena di setiap platform media sosial terdapat audiens yang berbeda-beda. Hal ini sangat lah dibutuhkan oleh brand untuk menentukan jenis konten yang akan menarik minat calon customer.

Sebagai contoh, brand yang menjual kosmetik untuk wanita. Brand tersebut memiliki target audiens yaitu wanita. Dari target audiens tersebut, brand akan tau jenis-jenis konten seperti apa yang menarik bagi mereka. Seperti konten edukasi tentang terbuat dari apa kosmetik tersebut dan cara penggunaan kosmetik yang tepat.

Tentukan Platform Media Sosial Yang Tepat

Setiap platform media sosial memiliki pengguna yang berbeda-beda. Sebuah brand diwajibkan untuk mengetahui siapa audiens mereka. Ada berbagai media sosial di Indonesia seperti Instagram, Facebook, Tiktok, Linkedin, twitter, dan lain-lain. Di Indonesia, pengguna Instagram dan Tiktok di dominasi kalangan berusia 18-34 tahun. Untuk Facebook, pengguna berusia 35 tahun keatas atau orang tua cukup aktif menggunakan platform ini.

Linkedin sendiri lebih banyak digunakan oleh kaum professional yang ingin mengembangkan karir mereka di dunia kerja. Sebuah brand otomotif yang menjual kendaraan mobil cocok memilih Facebook dan Instagram sebagai platformnya. Brand tersebut akan cocok mengenalkan produk seperti mobil keluarga di platform Facebook. Platform Instagram akan lebih cocok jika brand tersebut memiliki produk untuk audiens seperti kaum muda ataupun keluarga baru.

Jadwalkan Konten-Konten yang Akan Dibagikan

Sebagai sebuah brand, buatlah jadwal kapan saja konten di media sosial akan diupload. Tentukan jenis-jenis konten yang akan dibagikan, seperti gambar, carousel, ataupun video. Upload lah konten yang bervariasi, jangan hanya fokus dengan posting gambar, tanpa ada postingan seperti video ataupun carousel. Untuk brand yang baru menggunakan media sosial, diharuskan untuk selalu membagikan postingan setiap hari.

Hal ini dibutuhkan agar para target audiens tau bahwa brand tersebut memiliki akun media sosial dan aktif di media sosial.

Aktif Berinteraksi Dengan Audiens

Ketika para audiens sudah mengetahui bahwa brand tersebut sudah aktif di dalam media sosial, buatlah konten-konten engagement. Dengan adanya konten-konten engagement, Audiens akan aktif berinteraksi dengan brand via komentar ataupun Private Message. Jangan lupa untuk membalas komentar-komentar dari audiens di media sosial. Hal ini akan berdampak positif terhadap brand.

Brand akan tau dimana titik kekurangan dari produk yang dipasarkan dan dengan segera menyelesaikan masalah yang diberikan oleh Audiens.

Manfaatkan Fitur Ads Media Sosial

Setiap platform media sosial pasti memiliki fitur Ads yang dapat dimanfaatkan user media sosial tersebut. Social Media Marketing adalah hal yang penting bagi sebuah brand atau perusahaan untuk mengembangkan bisnis mereka dan menjangkau target audiens yang lebih luas Pengguna juga dapat mengatur lokasi, ciri-ciri audiens, dan goals apa yang diinginkan.

Pantau dan Analisis Kinerja Media Sosial

Setiap platform media sosial pasti memiliki fitur analitik. Fitur ini digunakan untuk melihat jumlah pengguna media sosial yang dijangkau. Brand harus aktif melihat perkembangan konten yang diupload ke media sosial. Jika hasilnya tidak sesuai, brand dapat dengan segera mengubah strategi. Jika hasil dari sebuah konten yang diupload bagus, maka brand dapat menggunakan formula yang sama untuk konten-konten berikutnya.


bagikan