Seberapa Penting Elevator Pitch dan Gimana Cara Membuatnya?

Di dunia yang serba cepat dan banyaknya kesempatan, kemampuan untuk memperkenalkan diri atau bisnis kita secara singkat dan menarik dapat membuahkan suatu hasil yang baik. Inilah mengapa elevator pitch sangat penting. Di artikel ini kita akan membahas apa itu elevator pitch? Seberepa penting itu? dan bagaimana cara membuatnya dengan tepat?.

Apa Itu Elevator Pitch?

Sebelum masuk lebih dalam, kita perlu tahu apa itu sebuah elevator pitch. Elevator Pitch adalah presentasi singkat yang tujuan-nya untuk memperkenalkan diri sebuah ide, produk, atau bahkan diri kita dengan waktu yang singkat. Biasanya ini dilakukan sekitar 30 detik hingga 1 menit, sama dengan banyaknya waktu yang dibutuhkan untuk naik sebuah elevator. Tujuan utamanya adalah untuk menarik perhatian dan minat audiens secara singkat dan jelas.

Seberapa Penting?

Sebagai alat komunikasi yang efektif, elevator pitch sangat penting, apalagi jika kita berada dalam situasi yang di mana perlu memberikan kesan yang baik dalam waktu yang terbatas. Seperti disebutkan sebelumnya, dalam dunia yang serba cepat dan kompetitif ini, kemampuan kita untuk menyampaikan sebuah pesan secara singkat dan efektif sangat dihargai. Baik itu dalam dunia bisnis dan sosial, kemampuan untuk menyampaikan sebuah elevator pitch yang bagus bisa menjadi langkah awal dari kesuksesan.

Bagaimana Cara Membuatnya?

Setelah kita tahu apa itu elevator pitch, apa tujuan, dan seberapa penting itu. Kali ini, kita akan melihat bagaimana cara membuatnya dengan baik dan efektif. Dalam pembuatan nya, kita perlu membagi dua tujuan utama kita. Mari kita lihat apa saja itu!

Elevator Pitch Untuk Produk atau Layanan

Dalam content marketing yang menarik, elevator pitch membantu kita untuk dapat menyampaikan pesan dengan jelas serta meyakinkan untuk audiens kita. Untuk membuat elevator pitch yang efektif untuk produk atau layanan yang kita tawarkan, berikut adalah langkah-langkanya:

• Kenali target audience kita: Kita perlu mencari tahu siapa target audiens kita. Kenali apa masalah, kebutuhan, dan keinginan apa yang mereka mau dari produk atau layanan yang kita berikan.

• Berikan nilai tambah: Sampaikan dengan jelas apa yang membuat produk atau layanan kita unik dan berbeda dari kompetitor yang ada. Fokuskan pada poin solusi apa yang produk atau layanan kita berikan yang dapat menyelesaikan permasalahan audiens.

• Gunakan gaya bahasa yang sesuai dengan audiens kita: Hindari menggunakan bahasa yang sulit dimengerti oleh audiens, karena kita baru pertama kali memperkenalkan nya kepada mereka. Sebaiknya, pakai bahasa yang sederhana, jelas, dan menarik untuk menjelaskan produk atau layanan kita.

• Buat cerita yang menarik: Buat narasi cerita singkat yang dapat menarik perhatian audiens kita. Ceritakan bagaimana produk atau layanan yang kita berikan dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi audiens kita.

• Menyesuaikan situasi: Sesuaikan penjelasan kita dengan situasi yang berbeda. Sebagai contoh, pitch yang akan kita sampaikan pastinya akan berbeda jika kita berbicara kepada calon investor atau calon customer.

Dengan memperhatikan poin-poin penting ini, kita dapat membuat elevator pitch yang dapat menarik perhatian dan minat audiens untuk produk atau layanan yang kita tawarkan.

Elevator Pitch Untuk Memperkenalkan Diri Sendiri

Membuat elevator pitch untuk memperkenalkan diri sendiri adalah keterampilan yang juga penting. Kita dapat menggunakan nya dalam berbagai situasi, seperti di acara networking atau wawancara kerja. Berikut adalah langkah-langkah nya:

• Mulai dari identitas diri: Kita bisa memulai nya dari nama kita, dan jabatan atau spesialisasi apa yang kita miliki (jika itu relevan). Sebutkan secara singkat dan jelas siapa diri kita.
• Tekankan keahlian dan pengalaman: Jelaskan pengalaman atau keahlian apa yang kita miliki secara singkat. Seperti disebutkan sebelumnya, fokuskan pada hal-hal yang relevan dari diri kita dengan audiens.
• Tambahkan nilai keunggulan: Jelaskan dengan singkat bagaimana kita dapat memberikan nilai tambah kepada perusahaan atau proyek tertentu. Sebutkan keunggulan atau prestasi terkini yang kita miliki, yang sesuai dengan maksud tujuan kita.
• Menyesuaikan dengan pendengar: Sesuaikan pitch yang kita berikan dengan pendengar yang sedang kita ajak berbicara. Pastikan pitch kita sesuai dengan situasi atau tujuan yang sedang kita lakukan.
• Akhiri dengan call-to-action: Akhiri pitch kita dengan call-to-action, seperti contoh kita bisa bertanya kepada lawan bicara apakah mereka ingin mencari tahu lebih lanjut atau dapat bertukar kartu nama.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kita dapat membuat elevator pitch yang efektif untuk memperkenalkan diri kita dengan baik dalam berbagai situasi.

Yang Boleh dan yang Tidak Boleh Dalam Pembuatan Elevator Pitch

Menurut workitdaily.com, dalam membuat elevator pitch ada beberapa hal yang perlu dilakukan dan yang sebaiknya dihindari agar kita dapat membuat pitch yang efektif. Berikut adalah apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam proses pembuatannya:

Dengan kita sudah mengerti apa itu elevator pitch, tujuannya apa, seberapa penting itu, dan bagaimana cara membuatnya, kita sudah semakin menguasainya. Semoga dengan membaca ini, kita dapat mengembangkan kemampuan untuk membuat elevator pitch yang efektif.