Pesatnya perkembangan teknologi yang tidak dapat terbendung membuat kita menikmati berbagai macam hasilnya. Salah satunya adalah teknologi AI atau Artificial Intelligence yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai kecerdasan buatan. Untuk kamu yang belum mengetahui, AI adalah teknologi yang berbasi dari machine learning yang bisa mempelajari kebiasaan dan pengalaman. Nah untuk selengkapnya kita bahas pada artikel ini.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, AI memiliki banyak definisi tari secara garis besar mereka memiliki kesamaan. Teknologi AI adalah sebuah kecerdasan buatan yang bisa berpikir seperti manusia. Teknologi ini merupakan bagian dari ilmu komputer dan berbeda dengan kecerdasan alami manusia, mereka dijalankan oleh sebuah mesin yang dapat mempelajari kebiasaan manusia.
Teknologi AI memiliki karakteristik yang menjadi ciri khas mereka, yaitu mereka dapat untuk merasionalkan dan mengambil tindakan yang terbaik agar semua tugas terselesaikan. Hal ini karena mereka menggunakan machine learning atau pembelajaran mesin. Sehingga IA bisa mempelajari dan beradaptasi tanpa dibantu oleh manusia.
AI dapat mempelajari dari sumber yang tidak terstruktur seperti teks, gambar, dan video. Persaingan kecerdasan buatan dan manusia semakin ketat karena mesin bisa mempelajari persis atau bahkan lebih baik dari apa yang manusia bisa kerjakan.
Pembuatan AI adalah bertujuan untuk meniru aktivitas kognitif manusia. Para pengembang teknologi ini ingin sebuah mesin yang bisa melakukan pekerjaan manusia, karena bisa menguntungkan berbagai macam industri. Dalam prakteknya AI terkadang bisa melampaui apa yang manusia bisa lakukan. Dengan begitu bisa menguntungkan para pemilik usaha. Meskipun tidak selalu terjadi kasus tersebut, karena biasanya mesin hanya memiliki tenaga dan yang memiliki kecerdasan alami adalah manusia.
Setelah mengetahui definisi dan tujuan, artikel ini akan membahas tentang jenis AI yang perlu kamu tahu. Karena ternyata dari sekian banyak AIR yang hadir di sekitar kita, tidak semua memiliki jenis yang sama. Jenis AKI sendiri ada 4 diantaranya adalah:
Sistem AI yang pertama adalah Limited Memory, jadi mereka memiliki memori yang terekam dalam sistemnya. Contoh dari sistem AI seperti ini adalah self driving vehicle, atau kendaraan yang bisa jalan sendiri. Karena mereka menggunakan memori masa lalu untuk memprediksi masa depan. Komputer dalam sistem mereka akan mulai menghitung keberhasilan, kegagalan, besarnya kesempatan dna lainnya untuk mengambil keputusan di masa depan
Jenis berikutnya adalah sistem yang bekerja melalui reaksi. Sistem ini hanya mengandalkan reaksi yang terjadi untuk membuat rencana selanjutnya, jadi mereka tidak memiliki memori atau tugas khusus. contoh nya adalah sebuah software permainan catur yang bereaksi ketika kita memainkan catur tersebut. Jadi jenis ini secara murni sistem ini mengandalkan reaksi dari apa yang terjadi.
Theory of mind adalah salah satu teori dari disiplin ilmu psikologi. Jadi jenis AI yang satu ini akan memiliki kemampuan untuk memahami emosi dan sosial. Untuk membuat AI ini kamu membutuhkan manusia sungguhan, karena sejatinya teknologi tidak memiliki kemampuan seperti itu. Mereka mampu untuk memprediksi perilaku manusia secara emosional dan mengetahui niat manusia.
Jenis yang terakhir adalah Self-awareness. AI dengan jenis ini dirancang untuk mengetahui kebutuhan dan tuntutan nya sendiri. Seperti manusia yang harus mengetahui kebutuhannya sendiri. AI ini akan memiliki kemampuan untuk memprediksi apa yang dibutuhkan tergantung dengan tugasnya masing-masing
Sama seperti produk teknologi lainnya, AI pun memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut ini daftar kelebihan dan kekurangan yang IA miliki diantaranya adalah:
Kelebihan AI:
Kekurangan AI:
Mungkin kamu tidak banyak mengetahui bahwa IA sudah banyak diimplementasikan di sekitar kita. Nah berikut ini contoh penerapan AI dalam pekerjaan yang mungkin kamu belum sadari:
Tahukah kamu rekomendasi barang yang ada di e-commerce merupakan konsep dari AI? Mesin rekomendasi ini dibuat agar kamu membeli produk yang sedang kamu lihat. Sistem AI ini mengambil informasi dari kebiasaan dan history belanja kamu, sehingga mereka akan menampilkan barang yang memang kamu familiar. Penerapan ini merupakan bagian dari strategi marketing, karena menurut riset bisa meningkatkan keinginan untuk membeli
Pekerjaan sebagai customer service sangat dibutuhkan bagi perusahaan. Biasanya jika kamu mengajukan komplain di luar jam kerja, kamu akan mendapatkan bantuan dari customer service AIA sebelum nantinya akan ditangani oleh orang sungguhan. Meskipun tidak semua customer service 24 jam menerapkan metode tersebut.
Kamu pasti familiar dengan asisten virtual seperti Siri, Alexa, atau Cortana. Asisten Virtual ini menggunakan teknologi AI, mereka akan berinteraksi dengan anda selayaknya orang sungguhan yang sedang diajak bercengkrama. Asisten virtual ini bisa kamu berikan perintah dan mengerjakan perintah tersebut. Seiring berjalannya waktu mereka akan mempelajari kebiasaan kamu dan mulai berinisiatif untuk membantu kamu.
Penerapan AI pun bisa dilakukan pada keuangan pribadi, contohnya seperti aplikasi miliki perusahaan Intuit yaitu Mint dan TurboTax. Aplikasi ini mengumpulkan data dan memberikan saran pada penggunanya untuk mengatur keuangan sesuai dengan kondisi. Jadi mereka akan mempelajari dan memberikan solusi terbaik agar keuanganmu teratur
Setelah aplikasi keuangan pribadi, pada dunia bisnis pun AI juga bisa ikut membantu perusahaan. Salah satunya adalah aplikasi untuk CRM atau manajemen hubungan pelanggan dalam bentuk chatbot. Aplikasi ini bisa membantu menangani pelanggan yang bertanya. AI juga bisa masuk dalam platform analitik untuk mengetahui informasi tentang pelanggan dan cara melayaninya berdasarkan dari kebiasaan mereka.
Dalam dunia pendidikan kita pasti membutuhkan seorang pengajar untuk memandu proses belajar. Implementasi teknologi AI juga bisa dilakukan pada bidang ini, salah satunya adalah untuk menjadi pengajar. Pengajar disini bertugas untuk memandu jalannya pengajaran dan menjawab pertanyaan dari muridnya, selayaknya guru dalam proses belajar dan mengajar. Selain itu teknologi ini bisa menjadi teman belajar agar bisa belajar secara otodidak tapi masih dalam bimbingan
Seperti yang kita tahu bahwa IA bisa digunakan untuk menjalankan kendaraan secara mandiri. Tapi IA juga bisa diimplementasikan untuk mendeteksi perkiraan cuaca agar transportasi laut dan udara bisa menunda perjalanannya. Selain itu bisa digunakan untuk pengaturan lalu lintas dan jadwal kendaraan yang dinamis jika terjadi kendala.
Serangan siber seringkali tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi, banyak dari perusahaan besar sudah menggunakan keamanan AI. Sistem keaman ini akan menggunakan pembelajaran mesin yang menganalisis kegiatan sistem jaringan pada keamanan perusahaan. Mereka akan mendeteksi jika ada hal aneh di luar kebiasaan yang terjadi, setelah itu akan memberikan peringatan bahaya. Dengan implementasi ini diyakini akan lebih cepat dan aman dalam mendeteksi serangan.
Seperti yang kita ketahui memang bidang manufaktur sudah mengimplementasikan tenaga robot dalam alur kerja mereka. Tapi implementasinya bisa lebih dari itu, contohnya dengan menghadirkan sistem atau robot pembantu untuk pekerjaan di bagian gudang, floor, dan ruangan lain.
Bidang perbankan menjadi bagian yang vital untuk hidup kita. Karena termasuk dalam bidang jasa dan pelayanan, bidang ini harus bisa memenuhi kebutuhan pelanggannya. Kecepatan dan efisiensi jadi kunci dalam menjalankannya, implementasi AI pun bisa dilakukan dengan menggunakan Chatbot untuk menangani pelanggan yang ingin mengetahui layanan yang diberikan. Dengan begitu bisa mengefisiensikan proses layanan product knowledge
Nah itu dia hal-hal yang kamu perlu tahu tentang AI yang bisa bantu kehidupan kamu sehari-hari. Nah kalau mau belajar skill digital dari nol dan bisa disalurkan kerja, join Purwadhika aja. Kamu bakal banyak benefit kalau ikutan bootcamp disana, kunjungi website Puradhika untuk info lebih lanjut www.purwadhika.com
bagikan
ARTIKEL TERKAIT
Hi!👋
Kamu bisa menghubungi kami via WhatsApp